“Wahai orang-orang yang beriman, mintalah pertohngan (kepada Allah) dengan sabar dan shalat.” (QS. Al-Baqarah: 153)
AYAT di atas sudah sangat jelas menerangkan kepada kita, bahwa shalat adalah cara kita meminta pertolongan kepada Allah. Jika Anda diliputi ketakutan, dihimpit kesedihan, dan dicekik kerisauan, maka segeralah bangkit untuk melakukan shalat, niscaya jiwa Ada akan kembali tenteram dan tenang. Sesungguhnya, shalat itu — atas izin Allah — sangatlah cukup untuk hanya sekadar menyirnakan kesedihan dan kerisauan.
Setiap kali dirundung kegelisahan, Rasulullah SAW selalu meminta kepada Bilal ibn Rabbah,
"Tenangkanlah kami dengan shalat, wahai Bilal." (Al-Hadits)
Begitulah, shalat benar-benar merupakan penyejuk hati dan sumber kebahagian bagi Rasulullah SAW.
AYAT di atas sudah sangat jelas menerangkan kepada kita, bahwa shalat adalah cara kita meminta pertolongan kepada Allah. Jika Anda diliputi ketakutan, dihimpit kesedihan, dan dicekik kerisauan, maka segeralah bangkit untuk melakukan shalat, niscaya jiwa Ada akan kembali tenteram dan tenang. Sesungguhnya, shalat itu — atas izin Allah — sangatlah cukup untuk hanya sekadar menyirnakan kesedihan dan kerisauan.
Setiap kali dirundung kegelisahan, Rasulullah SAW selalu meminta kepada Bilal ibn Rabbah,
"Tenangkanlah kami dengan shalat, wahai Bilal." (Al-Hadits)
Begitulah, shalat benar-benar merupakan penyejuk hati dan sumber kebahagian bagi Rasulullah SAW.